Banjir dijakarta.Para pengungsi banjir tidur di sepanjang Jalan Jatinegara Barat, Jakarta
Timur. Mereka hanya beralaskan tikar tipis dan tanpa menggunakan
selimut.
Sekira pukul 02.00 WIB, hujan kembali mengguyur wilayah
tersebut. Pungki (55), seorang warga Kampung Pulo, Jakarta Timur,
mengaku terpaksa tidur di pinggir jalan karena tempat penampungan penuh.
"Mau
bagaimana lagi, penampungan penuh, sewa hotel kami tidak punya duit,
keluarga jauh, ya terpaksa tidur di sini," kata pria tua berkacamata
itu, Kamis (17/1/2013).
Pungki memilih tidur di pinggir toko, sambil mengawasi kondisi rumahnya yang bersebrangan dengan toko tersebut.
"Saya sudah dua malam tidak bisa tidur pulas. Selain memantau rumah, hawa dingin juga bikin gak bisa tidur, ditambah sekarang hujan," ujarnya.
Namun
dia mengaku telah memboyong seluruh anggota keluarganya ke posko
pengungsi di Kantor Suku Dinas Kesehatan Jakarta Timur, yang dipenuhi
ibu-ibu dan anak-anak.
"Istri dan anak sudah aman di Pos, biarin yang laki-laki mengalah, besok baru tidur di rumah di lantai atas tapi harus berenang dulu," candanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar