"Ya, beliau nanti kalau sudah tidak di MK, kan punya banyak waktu. Ya, silakan seperti halnya Rhoma Irama. Kita siapkan juga karpet merah, kalau dia akan turun ke daerah seperti bang Rhoma," kata Ketua DPP PKB, Hilmy Faisal Zaini saat ditemui pada acara peluncuran Buku Biografi 70 Tahun K.H. Ma'ruf Amin, di Jakarta Pusat, Senin (11/3/2013).
Kendati demikian, Hilmy mengatakan ada beberapa kekurangan Mahfud MD, yakni soal popularitas. Untuk itu, Mahfud perlu melakukan gerakan turun ke bawah atau ke daerah-daerah guna memperkenalkan diri kepada seluruh rakyat Indonesia. Terlebih, bila dirinya maju bersama PKB.
"Beliau perlu kerja keras untuk menaikkan popularitas beliau, agar dikenal betul masyarakat," tukasnya.
Untuk saat ini, PKB masih menunggu waktu hingga Mahfud benar-benar pensiun baru akan menjalin komunikasi yang lebih intensif terkait Pilpres 2014.
Seperti diketahui, selain Mahfud, beberapa nama seperti Rhoma Irama, Ani Yudhoyono juga menjadi Capres alternatif yang akan diusung PKB dalam Pilpres 2014.
Sebelumnya Ketua DPP PKB, Abdul Malik Haramain, yang mengatakan pihaknya melirik figur lain (selain Rhoma) termasuk Mahfud MD, untuk diusung sebagai capres pada Pemilu 2014 mendatang
"Selain Rhoma Irama, Mahfud MD itu juga salah satu figur yang dapat apresiasi banyak di PKB. Mahfud salah satu yang kami lirik. Rhoma dan Mahfud ini dua dari banyak figur. Kami juga berhubungan baik dengan JK, dan tokoh-tokoh lain yang kami anggap kredibel," ujarnya saat berbincang dengan Okezone, Sabtu 29 Desember lalu.
Alasan PKB melirik Mahfud dan JK, karena kedua tokoh tersebut memiliki track record (rekam jejak) yang baik di bidang politik. Pengalaman kedua figur tersebut dinilai PKB sangat mumpuni untuk diusung sebagai capres.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar